Blog Fisika Inovatif SMA Doro Pekalongan merupakan wadah untuk memberikan bimbingan online kepada siswa-siswi maupun khalayak umum yang masih awam baik bimbingan konsep fisika murni maupun fisika terapan untuk mendalami inovasi Fisika khususnya di bidang Elektronika Digital Otomasi dan Robotika tingkat dasar untuk dikembangkan di dunia masing-masing....


Friday 12 April 2013

ISP Downloader untuk AT89S51/AT89S52 melalui port paralel

Bagi Anda pecinta mikrokontroler, tentu pernah memakai mikrokontroler MCS-51 produksi Atmel AT89S51 atau AT89S52. Mikrokontroler ini tergolong mikrokontroler yang paling murah jika dibanding dengan kualitas yang dimilikinya.

Untuk memrogram mikrokontroler tersebut, kita bisa menggunakan downloader paralel maupun downloader serial atau yang sering disebut dengan ISP. Nah, kita juga bisa membuat downloader ISP ini dengan biaya yang sangat murah. Yang Anda butuhkan cuma konektor DB25 male dan beberapa dioda, itupun tidak harus pake dioda, artinya dioda hanya merupakan pilihan saja. Kebutuhan lainnya adalah kristal dan dua buah kondensator. Akan tetapi kristal dan kondensator ini adalah memang kebutuhan dari mikrokontroler. Jadi kristal dan kondensator ini tidak dihitung sebagai bagian dari downloader.

Rangkaian downloader ISP untuk AT89S51/AT89S52 adalah seperti berikut:



Nah, jika Anda sudah membuat rangkaian seperti gambar di atas, maka Anda tinggal menancapkan konektor DB25 tersebut ke port paralel, kemudian jalankan program SDownldr.exe yang tampilannya adalah seperti berikut:



Rangkaian Serial Downloader di atas menggunakan catu daya dari port paralel. Akan tetapi tidak semua port paralel mampu memberikan arus yang cukup untuk keperluan tersebut. Jika port paralel Anda tidak cukup kuat untuk keperluan ini, maka Anda harus memberikan catu daya +5V tambahan.
Jika program ini dijalankan dari IDE, maka semua pengaturannya akan dilakukan oleh IDE. Sedangkan jika dijalankan secara standalone, maka pengaturannya adalah sebagai berikut:
  • Default Hex File
    Jika Anda menggunakan IDE “Microcontroller Poject”, maka setiap kali dilakukan kompilasi yang sukses, sebuah file hex akan dibuat pada direktori temp, yaitu TMPFILE.HEX. Jika “Default Hex File” di-cek, maka file yang akan dikirimkan jika tombol Send diklik adalah file hex hasil kompilasi yang sukses tersebut. Perlu diingat bahwa file hex tersebut hanya akan ada jika IDE masih dijalankan.
    Jika “Default Hex File” tidak di-cek, maka Anda bisa menentukan file mana yang akan dikirimkan dengan klik pada tombol Browse.
  • Send
    Gunakan tombol ini untuk memulai pengiriman file hex yang telah ditentukan.
  • Read
    Gunakan tombol ini untuk membaca kode yang berada pada chip. Pembacaan hanya akan berhasil jika chip belum di-lock.
  • Lock
    Gunakan tombol ini untuk lock chip sehingga kode pada chip tidak bisa dibaca lagi.
  • Port
    Pilih alamat port yang sesuai dengan port yang digunakan. Biasanya port pararel ditempatkan pada alamat 378H.
  • Auto Lock
    Jika di-cek, maka setelah pengiriman data selesai dan setelah dilakukan verifikasi, chip akan di-lock secara otomatis.
  • Browse
    Gunakan tombol ini untuk memilih file hex yang akan dikirimkan. Tombol ini hanya akan aktif jika “Default Hex File” tidak di-cek.
  • Read data count
    Digunakan untuk menentukan jumlah data yang akan dibaca jika tombol Read diklik. Penulisan angka bisa menggunakan desimal atau hexadesimal, yaitu jika “Hex” di-cek.
Nah, tertarik untuk menggunakan SDownldr.exe? Silakan,  download dan Selamat mencoba.

0 comments:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews